Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan pada 19 Maret 2010 mengakibatkan sekolah memadatkan materi pembelajaran siswanya. Dengan demikian, para guru juga membahas materi semester dua di semester satu.

Sekolah kami melakukan try out sebanyak tujuh kali. Terakhir akan dilaksanakan pada awal Maret nanti.
-- Husni

Hal ini terjadi di sekolah negeri maupun swasta. Sekolah-sekolah gencar melakukan pendalaman materi dan try out untuk mempersiapkan siswanya menempuh UN. Hal ini disampaikan salah satu guru SMA Negeri 6, Jakarta Selatan, Husni, saat ditemui Kompas.com di sekolah, Kamis (25/2/2010).

"Kami memakai metode bedah Standar Kompetisi Kelulusan (SKL) untuk pendalaman materi. Awalnya guru membedah bahan ajar, kemudian menyusun kisi-kisi dan menyampaikan pada siswa," ungkap Husni.

Dia menambahkan, try out yang dilaksanakan pun tidak hanya berasal dari sekolah, tetapi bekerjasama dengan lembaga bimbingan belajar dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS).

"Sekolah kami melakukan try out sebanyak tujuh kali. Terakhir akan dilaksanakan pada awal Maret nanti," tutur ibu yang sudah mengabdi selama 23 tahun sebagai pengajar di SMA tersebut.

Lebih lanjut Husni mengatakan, dimajukannya UN terkait dengan tahap UN yang tidak hanya berlangsung sekali, yaitu UN utama dan UN ulangan. Perubahan jadwal tersebut membuat pihak sekolah dan siswa berjuang lebih keras.

"Sejak awal semester dua siswa hanya melakukan try out dan pembahasannya saat kegiatan belajar mengajar, karena saat semester satu materi sudah diselesaikan," ujar guru fisika yang berharap tahun ini siswa di sekolahnya dapat lulus 100 persen.

Other Article



visit the following website Senyawa kimia Berita Bola