Semua orang memang butuh garam. Selain sebagai penyedap rasa, garam juga merupakan bagian dari sodium yang sangat diperlukan oleh tubuh kita agar dapat berfungsi dengan baik. Kandungan yodium dalam garam berfungsi menjaga konsentrasi cairan tubuh, menjadi transmisi elektronik dalam saraf, dan membantu sel-sel tubuh dalam membentuk nutrisi.

Namun, kebaikan garam sebagai zat gizi tersebut sesaat dapat berbalik menjadi petaka jika kita mengonsumsinya secara berlebihan. Oleh sebab itu, mulai dari sekarang kita harus bisa mengurangi asupan garam ke dalam tubuh kita demi kesehatan yang lebih baik, saran Sir John Krebs, komisaris Food Standards Agency di London.

Langkah yang lebih baik adalah dengan mengonsumsi garam tidak melewati batas takaran maksimal per hari, yaitu 6 gram untuk dewasa, 5 gram untuk anak berusia 7-10 tahun, dan 3 gram untuk anak berusia 4-6 tahun. Dan, jangan lupa untuk selalu memilih garam yang telah memenuhi standar mutu dari pemerintah melalui adanya nomor SNI (Standar Nasional Indonesia) yang tercantum di kemasan.