Resiko Hamil bagi Pengidap Diabetes
17.39
Diposting oleh Melany Christy
Apa benar bila seorang wanita yang mengidap diabetes kemudian hamil, bisa mengalami keguguran atau bayinya lahir dalam keadaan cacat? Apakah hal ini bisa dicegah?" (Pertanyaan dari Sarah, via email)
Ya, apabila kehamilan terjadi ketika kondisi gula darah Anda dalam keadaan tidak terkontrol. Risiko janin Anda yang sedang terbentuk itu untuk menderita cacat bawaan memang akan menjadi lebih tinggi. Bahkan, jika kelainan yang terjadi ternyata sangat parah, ini bisa berakibat terjadinya keguguran atau kematian janin. Namun, hal ini tidak akan terjadi apabila gula darah Anda sudah dapat terkendali.
Perlu diketahui, kadar gula darah yang tinggi bisa merusak metabolisme sel-sel embrionik. Dan, selanjutnya, berpengaruh pada organogenesis atau pembentukan organ yang sangat penting, yang terjadi pada trimester awal kehamilan. Untuk mencegahnya, tidak ada jalan lain. Anda perlu mengontrol gula darah agar tetap dalam batas normal.
Narasumber: Dr Caroline Tirtajasa, SpOG, dokter spesialis kandungan dan penyakit kandungan RS Omni Medical Centre, Pulomas, Jakarta
Ya, apabila kehamilan terjadi ketika kondisi gula darah Anda dalam keadaan tidak terkontrol. Risiko janin Anda yang sedang terbentuk itu untuk menderita cacat bawaan memang akan menjadi lebih tinggi. Bahkan, jika kelainan yang terjadi ternyata sangat parah, ini bisa berakibat terjadinya keguguran atau kematian janin. Namun, hal ini tidak akan terjadi apabila gula darah Anda sudah dapat terkendali.
Perlu diketahui, kadar gula darah yang tinggi bisa merusak metabolisme sel-sel embrionik. Dan, selanjutnya, berpengaruh pada organogenesis atau pembentukan organ yang sangat penting, yang terjadi pada trimester awal kehamilan. Untuk mencegahnya, tidak ada jalan lain. Anda perlu mengontrol gula darah agar tetap dalam batas normal.
Narasumber: Dr Caroline Tirtajasa, SpOG, dokter spesialis kandungan dan penyakit kandungan RS Omni Medical Centre, Pulomas, Jakarta
This entry was posted on October 4, 2009 at 12:14 pm, and is filed under
article,
ibu dan anak,
kesehatan
. Follow any responses to this post through RSS. You can leave a response, or trackback from your own site.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar